pic : platngalam |
PlatNgalam.com – SDN 6 Bunulrejo melaunching Taman Belajar Buah-Buahan, hasil kolaborasi dengan Kampung KB Bunulrejo, kecamatan Blimbing. Taman tersebut dijadikan sokongan pendukung bagi SD Negeri 6 Bunulrejo dalam mengikuti CSAP (Calon Sekolah Adiwiyata Propinsi) 2021. Pasalnya dalam CSAP, terdapat poin pelestarian ramah lingkungan hidup.
Kepala Sekolah SDN 6 Bunulrejo, Lilik Parawati MPd menuturkan, taman edukasi ini turut mendukung kesiapan sekolah dalam mengikuti CSAP. “Adanya Taman Belajar Buah-Buahan ini sangat bermanfaat bagi siswa untuk media inovasi dalam pembelajaran. Selain itu, juga memperkuat persiapan kami dalam mengikuti CSAP,” jelasnya.
Lokasi penanaman bibit buah itu sendiri direncanakan juga akan ditanam di belakang sekolah yang berukuran kurang 400 meter persegi serta akan ditanami lebih dari 50 buah. Wanita yang akrab disapa Lilik itu menyebut kedepannya hasil buah yang ditanam tak hanya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.
Buah-buahan yang ditanam pun beragam, mulai dari yang sering ditemui hingga yang lumayan langka, seperti Matoa. Keberagaman tanaman inilah yang menjadi keunggulan SD Negeri 6 Bunulrejo percaya diri maju kompetisi adiwiyata sekolah tingkat provinsi. “Produk lokal kami banyak, jadi nangka kami olah menjadi cake. Ada blimbing wuluh kami buat sirup untuk imun selama masa pandemi. Ada juga toga, seperti kencur, jahe, sereh, dan masih banyak lagi,” tandasnya.
Disamping itu, ketua Kampung KB Bunulrejo, Andri Wiwanto, menjelaskan bagaimana inisiasi ini bisa tercetus. “Pada dasarnya kami ini ingin mengembangkan potensi wilayah, setiap lokasi di kelurahan Bunulrejo ini punya ciri khas. Tidak terkecuali dengan sekolah-sekolah yang ada disini,” terangnya
Bahkan sejauh ini sudah ada 2 sekolah yang bekerja sama dengan pihak Kampung KB Bunulrejo untuk mengembangkan potensi sekolahnya. Sebelum SDN 6 Bunulrejo, Kampung KB Bunulrejo telah menggaet SDN 3 Bunulrejo untuk menciptakan Hutan Kampung Edukasi.
”Konsepnya ya bagaimana SD bisa berkolaborasi dengan lingkungan, potensi dan kreatifitas kami gali. Sementara masih baru 2, kedepannya kami targetnya semua sekolah di Bunulrejo kami ajak berkolaborasi menggali potensi ciri khas mereka masing-masing,” paparnya.
Tidak tanpa alasan Andri beserta anggota Kampung KB Bunulrejo menginisiasi program ini. Usut punya usut, pihaknya berharap ketika masyarakat bertandang ke Bunulrejo, banyak ditemui dinamika. Setiap lokasi memiliki spot yang menjadi magnet tersendiri.
Sumber : https://www.platngalam.com/2021/01/persiapan-csap-2021-sd-negeri-6.html